Pak Kapolda : Apakah Togel Sudah Bebas Beroperasi di Pakpak Bharat – Sumatera Utara ?

Pak Kapolda : Apakah Togel Sudah Bebas Beroperasi di Pakpak Bharat – Sumatera Utara ?

Rabu, 17 April 2024

(Foto : Ilustrasi Togel)

Rajapena.com, Medan |Du gaan Peredaran Judi togel di Kabupaten Pakpak Bharat sepertinya tidak ada habis habisnya. Padahal Kapolri sudah mengeluarkan telegram terkait dengan pemberantasan judi sampai sampai ke akar akarnya, namun instruksi Kapolri tersebut diduga tidak di implementasikan oleh Kapolres Pakpak Bharat Akbp Bambang Utomo dan Kasat Reskrim Akp Saut Rapolo,SH.

 

Menurut sumber di lapangan bahwa di wilayah hukum Polres Pakpak Bharat ada tiga merek togel yang diduga beroperasi 24 jam nonstop, selain judi togel berumbus isu bahwa judi jenis tembak ikan ikan juga sudah marak beroperasi sampai ke penjuru penjuru Desa di kabupaten tersebut.

 

“Ada informasi dugaan bahwa pengusaha togel di kabupaten Pakpak Bharat ini ada tiga merek dengan dioperasikan diduga oknum. merek judi togel tersebut beroperasi 24 Jam dan hingga saat ini Polisi baik Polres dan Polda belum pernah menangkap bos besarnya bahkan tukang tulisnya,” ucap sumber rabu 17 April 2024 melalui seluler.

 

Diungkapnya, kalau lah Polisi mau menangkapnya sangat lah gampang, dimana ada meja ikan ikan hampir seluruhnya ada tukang tulis togel, bahkan disetiap warung ada ada magang tukang tilisnya sudah macam pos nya mereka dalam mengedarkan dan menjelankan bisnis togel tersebut.

 

“Ada tiga putaran dalam sastu hari togel di Pakpak Bharat ini, siang Sydney, Sore Singapor dan Malam Hongkong, kami sudah baca beberapa hari yang lalu sudah viral di media tapi belum ada tindakan dari pihak petugas dalam menindak lanjuti hal tersebut, kami curiga ada oknum oknum aparat yang bermain mengendalikan togel dan ikan ikan tersebut, tidak mungkin aparat penegak hukum tidak tau akan lokasi judi tersebut, kami minta ditangkapi semua bandar dan penulis togel di Kabupaten Pakpak Barat ini begitu juga dengan permainan judi ikan ikan ikan yang sangat merusak generasi penerus bangsa,” tandasnya

 

Kasat Reskrim Polres Pakpak Bharat, Akp Saut Rapolo,SH saat di konfirmasi terkait hal tersebut mengucapkan terimakasih atas informasinya.

 

“Terimakasih atas informasinya, nanti akan kami tindak lanjuti akan kami lakukan penyelidikan, terimakaish ya,”ungkapnya sembari langsung memutuskan sambugan telepon.(Put)