Rajapena.com,Pancur Batu | Warga Desa Namorih Kecamatan Pancur Batu meminta agar Polisi rutin melakukan patroli ke lokasi lokasi rawan kejahatan di Desa Namorih. Dimana menurut warga aksi kejahatan belakangan ini sangat marak pasca dilemparkan nya bom molotov kerumah wartawan yang hingga kini tidak ditangkap walaupun menurut informasi diduga Polisi sudah mengetahui dua orang pelaku dan otak pelaku.
Seorang warga yang ditemui bemarga Sembiring mengakui bahwa aksi kejahatan seperti pencurian Roda 2, pencuruan kerumah warga belakangan ini menjadi sorotan warga semua hal tersebut menurutunya tidak luput dari maraknya peredaran narkoba di Kecamatan Pancur Batu dan sekitarnya.
“Belakangan ini kampung kami ini marak aksi pencurian sepada motor dan rumah warga menjadi sasaran pencurian dan sudah di laporkan ke kantor polisi namun kami meminta agar Polisi rutin melakukan patroli di siang hari dan malam hari. Dimana siang hari mayoritas warga di sini bertani dan kalau malam hari banyak pria tidak dikenal melintas lalu lalang di kampung kami ini,”ungkapnya
Disebutkan nya kembali bahwa, beberapa minggu yang lalu sekitar pukul 24.00 wib warga megnamankan dua orang pria yang tidak dikenal yang sudah memantau dari jembatan Desa Namorih beruntung waktu itu warga langusung mengamankan dua orang pria tersebut dan menyerahkann nya ke Polisi .
“Memang belakangan kampung kami ini sudah agak tidak nyaman, makanya kami minta agar Polisi rutin melakukan patroli rutin ke semua desa agar masyarakat menjadi aman dan tenang. Kami juga sangat mendukung Polisi untuk menutup semua aktifitas barak barak narkoba yang berada di seluruh Kecamatan Pancur Batu karena patut kami duga dengan keberadaan barak barak narkoba ini merupakan baraknya atau tempat mangkalnya para pencuri, maka pencuri pun semakin banyak berkeliaran ke desa desa untuk mencuri, kami juga minta agar pelaku pungutan pungutan liar juga ditangkap dan dijebloskan e penjara,” pungkasnya