Rajapena.com, Medan | Masyarakat dan pengguna jalan di Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan meminta Camat Medan Tuntungan untuk menertibkan pedagang yang berjualan di atas trotoar di depan hotel Alam Indah I.
Pasalnya seorang pengguna jalan dan warga setempat sempat diduga nyaris diamuk oleh salah seorang pedagang yang ada di lokasi tersebut.
Sembiring menjelaskan bahwa dirinya sedang menunggu ibunya membeli makanan di sebelah lokasi tersebut, akan tetapi seorang pedang mendadak mengusir kami.
"Jangan kau berhenti disini, disana kau berhenti, lantas mendengar ucapan itu saya bilang bentar menunggu mamak saya sedang membeli ayam penyet. kemudian saya dimaki maki pria memakai singlet yang diduga sebagai pedangang di atas trotar di Lingkungan I, Kelurahan Mangga," ujarnya.
Mendengar ucapan itu, lanjutnya, Saya melaju ke depan datang pria berkaos singlet putih mendatangi saya kembali dan memaki maki saya dan melarang saya berhenti di sekitar lokasi dagangan nya, padahal lokasi itu merupakan jalan umum yang di lintas oleh siapa saja. saya berhenti di pinggir jalan.
"Saya heran kenapa pedagang yang di atas trotoar melarang kendaraan berhenti di tepi jalan sementara mereka sendiri berjualan di atas trotoar dimana trotoal merupakan sarana untuk pejalan kaki, saya heran kenapa bisa ada orang berjualan diatas trotoar yang dimana keberadaan mereka sangat meresahkan pengguna jalan," ungkapnya Minggu 17/3/2024. Malam
Lanjutnya, Saya minta agar Walikota Medan, Camat Medan Tuntungan dan Kepling Lingkungan I Kelurahan Mangga menertibkan semua pedangan sepanjang trotar lingkungan I, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan.
"Karena tadi ada bahasa para dari yang saya duga pedagang yang mengatakan pada saya bahwa "Cari deking mu yang bisa melarang kami jualan di atas trotoar ini, sekarang juga kau lapor ama siapa saja yang bisa melarang kami jualan, kami tidak takut", itu tadi di bilang diduga oleh pedang itu saat situasi sudah ricuh.
Kasi Trantib Kecamatan Medan Tuntungan Juan Lingga saat di konfirmasi berjanji akan kordinasi dengan kelurahan.
"Ok kami koordinasi dulu dengan kelurahan," balasnya