Rajapena.com, Pancur Batu | Dugaan Peredaran narkoba di Kecamatan Pancur Batu tepatnya di Dusun I, Desa Durin Tonggal Perumahan Davarel Green Village sepertinya semakin hari semakin besar, ratusan bahkan ribuan orang setiap minggunya mendatangi lokasi tersebut guna untuk menyabu dan bertransaksi narkoba.
Lokasi tersebut terkenal aman dan nyaman untuk mengkonsumsi narkoba jenis sabu dan ganja, bandar sabu dan pengedar menyedikan rumah rumah untuk digunakan pasien untuk menghisap sabu dan ganja dengan dibandrol sewa alat sebesar Rp5000 rupiah setiap penggunaannya.
“Bandar dan pengedarnya masi aman dan nyaman karena lokasi itu belum digerebek Polisi, selain bisa nyabu di dalam perumahan itu, ada juga mesin judi tembak ikan, di pintu masuk nanti dijaga dan dipasang portal jadi siapa saja yang mau masuk harus melapor dulu apa tujua nya, kayak masuk ke kantor kantor gitu cara mereka apabila ada tamu yang mau masuk ke lokasi perumahan tersebut akan ditanya tanya mau belanja berapa dan mau pakai dimana ,” ungkap seorang warga, pada kamis 28/3/2024 sore
Diungkapnya, Kalau dalam sehari ratusan bahkan setiap minggu ribuan pecandu narkoba masuk datang belanja sabu atau menggunakan sabu disana, karena memang lokasi nya aman dan jauh kedalam kalau petugas mau masuk pasti kelihatan oleh para penjaga karena pintu masuk cuma satu. Disana disediakan mesin judi tembak ikan, alat hisap sabu dan keamanan terjamin kalau pakai di situ, kalau di bontot itu kemanan kurang terjamin.
“Saya beharap Pak Kapolda dan Kapolrestabes Medan segera menangkap bandar dan pengedar sabu di lokasi tersebut, ada juga informasinya mesin judi tembak ikan di lokasi itu, sangat disayangkan di bulan puasa ini masi ada judi yang beroperasi, kami minta agar segera ditangkap dan dibuatkan posko anti narkoba di lokasi tersebut, karena memang bukan rahasia lagi kalau disana itu ada peredaran narkoba,”pungkasnya
Dir Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Yemmi Mandagi,SIK saat di konfirmasi mengenai hal tersebut mengucapkan terimakasih
“Terimakasih infromasinya,” tulisnya