Meski Harus Berjalan Kaki, Wabup Kaimana Hasbullah Syiar Sambut Tahun Baru Islam dan Hari Kemerdekaan RI

Meski Harus Berjalan Kaki, Wabup Kaimana Hasbullah Syiar Sambut Tahun Baru Islam dan Hari Kemerdekaan RI

Kamis, 12 Agustus 2021

Wakil Bupati Kaimana saat Syiar dengan berjalan kaki keliling kampung (Ist).

Kaimana (Papua Barat), Rajapena.com,-Rombongan Wakil Kepala Pemerintah Daerah (WKDH) Kabupaten Kaimana berkunjung di Kp. Namatota dalam agenda menyemarakkan tahun baru islam 1443 H. (10/10/2021)

Perjalanan syiar WKDH Hasbullah Furuada didampingi Direktur RSUD Kaimana Subhan Hassannosi bersama Anggota Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kab. Kaimana.

Pengurus PKK kabupaten Kaimana Papua barat saat syiar (Ist).

Kegiatan menyambut Tahun baru islam ini sekaligus dirangkaikan dengan memperingati hari kemerdekaan RI yg ke 76, karena bertepatan dibulan agustus 2021.

Karena masih dalam suasana pendemi, konsepnya hanya dengan Pawai Shalawat keliling Kampung dilanjutkan dengan Baca doa untuk para Arwah leluhur. Ditutup dengan Hikmah Tahun Baru Islam oleh Mismubarak (Ustadz Misbah).

"Perayaan Tahun baru Islam 1443 H ini adalah momentum untuk menumbuhkan kesadaran diri untuk menuju perubahan yang lebih baik lagi, Hijrah adalah hal solusi untuk meningkatkan iman dan taqwa diera millenial ini" ungkap Dai Kondang Asal Jakarta ini.

Dai kondang Ustadz Mismubarak saat membacakan doa (Ist).

Lanjut "Hijrah yang dimaksud tentunya bukan pindah tempat akan tetapi hijrah secara maknawi, dari yang buruk ke yang baik, dari baik menuju yang lebih baik lagi"

Masyarakat menyambut baik kedatangan rombongan WKDH, "Kami sangata bersyukur dimomentum Tahun Baru Islam ini, pandemi bukan halangan bagi wakil Bupati untuk menyemarakkan Tahun Baru Umat Islam ini" Ungkap Dahmad al-Hamid, Tokoh Agama di Namatota.

"Kedatangan Hasbullah Furuada ini membangkitkan Semangat syiar Islam di Kaimana Khsusnya di Kp. Namatota, yg secara akses butuh perjuangan untuk sampai ke tempat ini"

Untuk mencapai kampung ini, orang dapat menggunakan perahu motor, atau sering disebut dengan bodi, selama satu jam dari kota Kaimana. Kampung ini dikenal sebagai ibu kota Kerajaaan Namatota. Salah satu peninggalan sejarah yang menjadi obyek wisata dan pengetahuan adalah situs atau bekas Kerajaan Namatota di Kampung Namatota.

Kampung Namatota adalah sebuah kampung islam di Kabupaten Kaimana, Papua Barat, yang berbatasan langsung dengan Teluk Triton dan berada di depan Teluk Bicari. Laut sekitar Kampung Namatota menjadi rumah bagi beragam biota laut.

Kaimana memiliki kekayaan budaya dan potensi pantai yang indah serta modal kemauan masyarakat untuk mengembangkan wisata. Melihat potensi tersebut, pemerintah melakukan pendampingan, bahkan menjadikan kampung Namatota sebagai prioritas untuk pengembangan kampung wisata oleh sejumlah OPD seperti Dinas parawisata, dan Dinas pemberdayaan masyarakat dan kampung. (Munsil Fuad).